Tanaman Ubi kayu, atau ada yang menyebut dengan Singkong adalah bahan makanan sumber karbohidrat yang dapat diolah menjadi berbagai macam produk makanan.  Singkong termasuk tanaman berumbi yang biasanya dimanfaatkan bagian akarnya. Ada pula yang mengambil daun Singkong sebagai sayur dan lalapan. Nilai Gizinya juga sangat tinggi. Singkong adalah tanaman yang sangat merakyat dan banyak dijumpai di mana saja di Indonesia.

Pemerintah Desa Bao Bage pada tahun 2022, menganggarkan Dana Sekitar Rp. 3.015.000 untuk Pos  Pmeberdayaan Masyarakat yakni Pengembangan Industri Kecil dengan Jenis Kegiatan Membuat Kripik dari Singkong. Kegiatan ini terjadi pada Selasa, 28 Maret 2022 di Gedung PKK Desa Bao Bage dengan Peserta dari Anggota PKK, dengan Pemateri Oktovianus Beda salah satu pengusaha Kripik singkong dari Desa Tuwagoe Tobi.

Tujuan dari Kegiatan ini adalah mengembangkan Kreatifitas Peserta dalam Bidang ekonomi dengan cara mengolah hasil Kebun berupa singkong menjadi Kripik dan akan menghasilkan Uang demi membantu Ekonomi Keluarga.

Dalam Kegiatan pembukaan Sekertaris Desa Bao Bage Yanoarius Kewaelaga menjelaskan tentang latar belakang Kegiatan tersebut. “Hasil Kebun kita terkhusus Singkong sangat melimpah, Sehingga membuat warga masyarakat bingung mau buat apa. Sejak kematian Babi pada tahun 2020 membuat hasil Kebun kita berupa singkong terbuang-buang, bahkan sampai rusak. Oleh karena itu kami sangat prihatin sehingga menganggarkan kegiatan ini, agar singkong kita dapat diolah dan bisa menghasilkan uang, dan bisa membantu Ekonomi Masyarakat”. 

Setelah kegiatan dibuka oleh Sekertaris Desa, dilanjutkan dengan Praktek Pembuatan kripik singkong. Proses berjalan dengan lancar dan Ibu-Ibu PKK sangat antusias dalam kegiatan tersebut. “Harapan saya semoga denga adanya kegiatan ini ada satu atau dua orang peserta yang bisa menjadi pengusaha sukses”. Tutur Oktovianus Beda.