Bao Bage merupakan desa bungsu, yang lahir dari rahim Ibu Pertiwi Sandosi. Pada tahun 1986, Regong menjadi bagian yakni Dusun IV Motin Tobi Puken dari wilayah Desa Gaya Baru Sandosi. Pada Tahun 2000 Desa Sandosi pecah menjadi Desa Sandosi yang mencakupi Dusun I Lewo Engat, dan Dusun II Lewo Kemie. Sedangkan Desa Tobi Tika mencakupi Dusun Woka, dan Juga Dusun Regong.

Pada tahun 2011 Desa Tobi Tika pacah menjadi 2 desa yakni  Desa Tobi Tika, dan Dusun Regong menjadi Desa Bao Bage, dan yang menjabat sebagai Pejabat Kepala Desa adalah Bapak Tarsisus Ola Bali. Kemudian pada tahun 2012 desa Bao Bage mendapat ultimatum dari Pemerintah Kabupaten Flores Timur, untuk melaksanakan Pemilihan Kepala Desa Perdana. Dan yang menjadi Kepala Desa Perdana adalah Bapak Adrianus Boli Nale dengan masa bakti 2012 sampai dengan 2018.

Dalam masa kekosongan Pemerintahan Bao Bage mendapat Pemimpin Baru yang menjadi Pejabat kepala Desa Atas nama Yohanes Beda Lonek yang melanjutkan program yang sudah dituangkan dalam RPJMDes. Pada Bulan September 2019 Bao Bage diberi kesempatan untuk melakukan Pemilihan Kepala Desa Periode 2019 sampai dengan 2025. Panitia dibentuk oleh BPD dan diberikan SK oleh ketua BPD. Tahap-tahap demi tahap sudah dilaksanakan oleh Panitia PILKADES periode 2019-2025. Mulai dari tahap sosialisasi dari dusun ke Dusun, penjaringan Bakal calon Kepala Desa, sampai pada penetapan menjadi calon Kepala Desa. Dalam tahap penjaringan ada 13 nama bakal calon yang diusulkan oleh masyarakat. Sehingga Panitia panitia membentuk badan Foramtur untuk melakukan pendekatan.

Dalam tahap pendekatan oleh Badan Formatur dari ke 13 nama bakal Calon yang bersedia ada 3 orang, sampai kepada tahap berikutnya seleksi administrasi oleh Panitia dari ketiga Bakal calon yang sudah bersedia hanya 2 yang dinyatakan lolos. Yang satunya dinyatakan gugur karena berkas yang dimasukan tidak lengkap.

Pada tanggal 17 Oktober tahun 2019 panitia mengadakan kampanye terbuka Pemaparan Visi dan Misi calon kepala desa Periode/Masa Bakti 2019-2025, yang dihadiri oleh Tim dari Kecamatan, Pemerintah Desa, Anggota BPD, dan juga seluruh warga masyarakat. Dalam pemaparan visi dan misi Kedua Calon Kepala Desa menawarkan program-program unggulan. Masyarakat diberi kesempatan untuk merefleksi Visi dan Misi, sehingga pada hari Senin, 21 Oktober 2019 masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya sesuai dengan hati nuraninya masing-masing, itulah yang diharapkan oleh Panitia yang bekerja sama dengan Pemerintah Desa, dan BPD selaku pemberi mandat.

Bao Bage akan mendapat pemimpin baru selama 6 tahun kedepannya, oleh karena itu siapapun yang terpilih dialah yang menjadi nahkoda untuk 6 tahun ke depannya. “Mari Kita Sukseskan Pilkades Bao Bage, Periode/Masa Bakti 2019-2025, Jadilah pemilih yang cerdas, jangan jadi Pemilih yang tradisional”.

Kalimat Diatas merupakan ajakan untuk seluruh Warga Masyarakat Desa Bao Bage baik yang berdomisili di luar daerah maupun yang berdomisili di Lewo tanah. Pemilihan dilaksanakan pada Hari Senin, 21 Oktober 2019, yang dimulai Pukul 07.30 PM, diawali dengan pengambilan Sumpah Jabatan oleh Ketua Panitia, untuk anggota Panitia sebagai penyelenggara Pemilhan Kepala Desa dan juga Petugas Keamanan (LINMAS Desa Bao Bage). Dalam pengambilan Sumpah ini Ketua Panitia Rudolf Kristianus Ola Sanga, “Mengharapkan bahwa Petugas harus bekerja berdasarkan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku, sehingga jangan ada gejolak yang tidak kita inginkan”. Tutur Ketua Panitia.

Dari hasil pemilihan Kepala Desa Periode 2019-2025, Calon Nomor I : Eli Putra Lamawato memperoleh  71 Suara, sedangkan Calon nomor II : Adrianus Boli Nale memperoleh 208 suara, sekaligus menjadi Pemenang dalam Pemilihan Kepala Desa Periode/Masa Bakti 2019-2025.

Setelah Pemungutan dan Perhitungan Suara Selesai Panitia menyelenggarakan acara khusus, yakni Pesan dan Kesan Tim Monitoring dari Kecamatan, Ketua BPD, Pejabat Kepala Desa, dan Juga dari Kedua Calon Kepala Desa. Tim dari Kecamatan sangat bersyukur karena Pemilihan Kepala Desa berjalan aman dan penuh dengan suasana Kekeluargaan. Itulah keunikan kita di desa. Demikian juga Ketua BPD mengajak Seluruh Warga masyarakat untuk mendukung Kepala Desa terpilih, karena siapapun yang jadi Kepala Desa, dia adalah pemimpin bagi seluruh warga masyarakat, karena itu adalah pilihan masyarakat. Hal ini juga dikatakan oleh Calon Nomor Satu, Eliputra Lamawato, Mari Kita bergandengan tangan untuk membangun Desa Kita, agar apa yang kita inginkan bersama dapat tercapai. Kepala Desa terpilih Adrianus Boli Nale juga mengatakan bahwa dalam hal berpolitik Beda pilihan itu wajar-wajar saja. Karena itu seni dalam demokrasi. Saya juga mengajak seluruh warga masyarakat baik itu pendukung calon I, maupun Pendukung saya untuk berkolaborasi dalam membangun Desa Bao Bage kedepannya. Dan saya siap mengemban Tugas yang sudah diamanatkan oleh Masyarakat kepada saya,  “Dengan hasil yang ada, saya mengajak kita semua untuk mendukung Kepala Desa terpilih, semboyang Lamaholot Taan Onet Tou Kiri Ehan selalu menggema dalam hati kita masing-masing”.

 

Oleh : Amky Betekeneng Bao Bage